Rifertar-Citra Wakil Rakyat kembali tercoreng. Seorang janda beranak dua
mengaku disiksa, ditelanjangi anggota DPRD Paluta di toilet JB Karaoke.
MEDAN, JAM 16.00 WIB
Anggota DPRD Padang Lawas Utara (Paluta) itu adalah, Supriadi Harahap (38). Dia dari Fraksi Partai Hanura dan tinggal di Jalan BM Muda Siregar, Kelurahan Silandit, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan, Kota Padang Sidempuan. Sementara janda beranak dua yang jadi korban adalah, AD (28) warga Desa Muara Tais, Padang Sidempuan. AD sendiri tak lain adalah wanita simpanan wakil rakyat tersebut.
Anggota DPRD Padang Lawas Utara (Paluta) itu adalah, Supriadi Harahap (38). Dia dari Fraksi Partai Hanura dan tinggal di Jalan BM Muda Siregar, Kelurahan Silandit, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan, Kota Padang Sidempuan. Sementara janda beranak dua yang jadi korban adalah, AD (28) warga Desa Muara Tais, Padang Sidempuan. AD sendiri tak lain adalah wanita simpanan wakil rakyat tersebut.
Ulah bejat Supriadi sendiri terungkap saat M Yais Harahap, abang
kandung AD membeberkannya ke kru koran ini, Rabu (9/10) sekira jam 16.00
wib. Menurut Yais, peristiwa itu terjadi awal September 2013 malam
kemarin. Saat itu AD dan Supriadi datang ke JB Karaoke, salah satu
lokasi hiburan di Padang Sidempuan. “Kejadiannya pas awal September
kemarin,” kata Yais ke kru koran ini di Medan.
Dalam KTV (ruang karaoke), sambil menyanyikan lagu, Supriadi bersama
beberapa temannya menenggak minuman keras. Disitu, AD yang disuruh
Supriadi untuk menemani temannya bernyanyi. Tapi, entah apa penyebabnya.
Tiba-tiba Supriadi Marah. “Padahal yang menyuruh adikku nemani temannya
nyanyi ya dia (Supriadi). Tapi dia kok marah. Seperti cemburu gitu.
Memang, adikku itu sudah setahun setengah menjalin hubungan sama dia,”
sambung Yais.
AD pamit ke toilet. Pintu toilet yang dikunci dari dalam didobrak.
Supriadi marah besar. Dalam kondisi mabuk, Anggota DPRD Paluta dari
Fraksi Hanura itu memukuli AD. “Kepala adikku sampai bocor dipukulnya
dengan benda tumpul. Lehernya juga berdarah, kena kukunya,” katanya.
Tak puas memukuli AD. Supriadi kemudian menelanjangi AD sembari terus
memukulinya. “Sambil dipukulinya, adikku juga ditelanjanginya. Udah
kayak binatang dibuatnya,” imbuh Yais. AD teriak minta ampun. Tapi
Supriadi yang kesetanan terus memukulinya. Dalam kondisi bugil, AD
berusaha kabur menyelamatkan diri. Janda beranak dua itu lari ke
belakang gedung JB Karaoke sambil memegangi pakaiannya. “Udah minta
ampun pun adikku. Tapi masih tetap dipukulinya,” katanya.
Di luar KTV. AD dikejar Supriadi, ia kembali dipukuli. Beruntung
seorang petugas keamanan JB Karaoke menolong AD sembari melerai Supriadi
yang kesetanan. “Kalau gak ditolong sama satpam. Mungkin adikku mati
dipukulinya,” terang Yais. Dalam kondisi babak belur, AD pulang ke rumah
kontrakannya. AD lalu menceritakan peristiwa yang baru dialaminya itu
ke keluarganya.
Siangnya, AD melaporkan Supriadi ke Polres Padang Sidempuan atas kasus penganiayaan. Pengaduannya diterima sesuai dengan No Pol: STPL/454/IX/2013/SU/PSP. “Si Supriadi itu memang kejam. Sudah sering adikku itu dipukulinya. Tapi, saat itu dia sudah gak tahan lagi. Makanya melapor ke polisi,” kata M Yais Harahap.
Siangnya, AD melaporkan Supriadi ke Polres Padang Sidempuan atas kasus penganiayaan. Pengaduannya diterima sesuai dengan No Pol: STPL/454/IX/2013/SU/PSP. “Si Supriadi itu memang kejam. Sudah sering adikku itu dipukulinya. Tapi, saat itu dia sudah gak tahan lagi. Makanya melapor ke polisi,” kata M Yais Harahap.
Kasihan, makanya jangan mau jadi wanita simpanan
ReplyDeletega tahan mungkin dia gan...
ReplyDelete(SRI AGUSTINA SHOFIAN; Lolos PNS Guru di lingkungan Kemenag Blitar)
ReplyDeleteBerawal dari keinginan kuat untuk mengikuti test tertulis CPNS yang dilaksanakan oleh PEMDA Blitar dimana saya tinggal, saya pun ikut berpartisipasi mengkutinya. Namun sebenarnya bukan sekedar hanya berpartisipasi tapi terlebih saya memang berkeinginan untuk menjadi seorang PNS. Waktu pun terus berjalan, karena tertanggal 5 Desember 2013 yang lalu saya pun mengikuti Test CPNS yang diselenggarakan oleh PEMDA Blitar dengan harapan yang maksimal yaitu menjadi seorang PNS. Kini tanggal 18 Desember 2013, pengumuman test kelulusan tertulis itu diumumkan. Dengan sedikit rasa was-was dan bercampur tidak karuan menyelimuti pikiranku. Rasa pesimisku memang timbul, karena pengumuman yang di informasikan adalah tertanggal 11 Desember 2013 namun di undur tanggal 18 Desember 2013. Dengan mengucapkan BISMILLAH, aku pun masuk ke halaman kantor BKD untuk melihat hasil pengumuman test tertulis CPNS. Dan Syukur Alhamdulillah saya pun LULUS diurutan ke 3 dari 1 formasi yang aku ikuti di Kabupaten Blitar Jawa Timur. Dan berikut peringkat screen shoot yang saya jepret menggunakan Ponsel kesayangku.
Puji Syukur tak henti-hentinya aku panjatkan ke Hadirat Allah SWT, atas rezeki yang diberikan kepadaku. Semua hasil ini saya ucapkan terimakasih kepada :
1. ALLAH SWT; karena KepadaNya kita mengemis dan memohon.
2. Suami dan Anak [DikMa]; Dukungan Do’anya sangat berharga dalam pencapaian saat ini.
3. Orang Tua, Saudara-saudaraku; Tetap mensupport aku selama 3 bulan terakhir ini, terimakasih Mama, terima kasih Kakak Perempuan ku, terima kasih Kakak Laki-laki ku tak terlepas juga buat teman-temanku terimakasih semuanya.
4. Terimakasih untuk khususnya Bpk DR.H.EDY WAHYONO SUWARNO PUTRO.SH.M.S.I. beliau selaku petinggi BKN PUSAT,dan dialah membantu kelulusan saya selama ini,alhamdulillah SK saya tahun ini bisa keluar.anda ingin LULUS seperti saya silahkan anda hubungi nomor bpk DR.H.EDY WAHYONO SUWARNO PUTRO.SH.M.S.I.0813-2612-2555