ads

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Rifertar- Industri film dunia sibuk membuat film 3D. Sedangkan industri film Indonesia masih berkutat dengan film esek-esek. Penonton Indonesia masih suka film yang mengobral aurat.

Buktinya, lima film Indonesia berbau ‘esek-esek’ masuk 10 besar film terlaris Indonesia 2010. Film jenis ini mendominasi film idealis seperti Sang Pemimpi, Sang Pencerah dan Laskar Pelangi.

Tiran: Mati di Ranjang (peringkat 10) produksi Maxima Pictures yang dibintangi Dewi Persik, Indra L Bruggman, Ayu Dewi, Zuzana, Eva Asmarani ini mampu mendatangkan 420.000 penonton. Sensasi ‘esek-esek’ Dewi Persik yang kabarnya mampu mendatangkan masyarakat untuk menontondi bioskop.

Film yang dibintangi Dewi Persik lainnya bersama Dimas Seto, Steve Emmanuel, Shinta Bachir, Mahadewi, Lihat Boleh, Pegang Jangan (peringkat 9) ditonton 450.000 penonton.Film produksi Maxima Pictures itu bercerita tentang warung bakso Goyang Lidah, Salma (Dewi) yang bersaing dengan bakso Bang Kimbul (Harry) di Kelurahan Gondal-gandul. Lagi-lagi, pesona dan keseksian Dewi Persik banyak ditonjolkan.

Maria Ozawa alias Miyabi ternyata lebih mempesona filmnya, dibandingkan film Dewi Persik. Pertama kali main film di Indonesia, Miyabi sanggup menarik 500.000 penonton Indonesia untuk menyaksikan filmnya, Menculik Miyabi, yang produksi Maxima Picture.

Film ini berada di peringkat kedelapan film terlaris. Sekalipun banyak penonton yang tertipu, karena sebelumnya berpikir Miyabi bakalan tampil dalam banyak adegan seksi. Ditambah lagi, ada penentangan dari Front Pembela Islam (FPI).

Film keempat yang berbau ‘esek-esek’ adalah Suster Keramas (peringkat 4) yang dibintangi Rin Sakuragi, Herfiza Novianti, Rizky Mocil dan Shinta Bachir. Film produksi Maxima Pictures garapan sutradara Helfi C Kardit ini sukses ditonton 820 orang. Kabarnya, jumlah penonton sebanyak itu karena ingin melihat adegan Rin saat mandi di air terjun. Lagi-lagi, karena sensasi ‘esek-esek’.

Tamara Bleszynski dan Tyas Mirasih ternyata mampu mendatangkan 1,1 juta penonton untuk menyaksikan film yang dibintanginya, Air Terjun Pengantin (peringkat 2) produksi Maxima Pictures, garapan sutradara Rizal Mantovani.

Membludaknya penonton karena awalnya termakan promosi pesona seksi Tamara dan Tyas yang berbikini two pieces dan adegan berani lainnya. Pose Tamara dengan bikini two pieces di atas kapal itu jelas mengundang rasa penasaran para pria. Begitu juga dengan Tyas Mirasih.

Dominasi ‘esek-esek itu mampu bersaing dengan film-film Indonesia lainnya, yang benar-benar menjual cerita. Seperti, Sang Pemimpi (peringkat 1) yang dibintangi Vikri Septiawan, Rendy, Azwir Fitrianto, Lukman Sardi, Nazril Irham, Film garapan sutradara Riri Riza yang diproduksi Miles Film & Mizan Production ini ditonton lebih dari dua juta orang.

Jumlah penonton itu terbilang luar biasa, meskipun tak sesukses film seri sebelumnya yang mampu menyedot lebih dari empat juta penonton.

Sang Pencerah (peringkat ketiga) dengan bintang Lukman Sardi, Zaskia Adya Mecca, Slamet Rahardjo dan Giring Nidji mampu mengumpulkan satu juta penonton. Cerita film garapan sutradara Hanung Bramantyo yang diproduksi MVP Pictures yang mengangkat biografi Ahmad Dahlan dan berbau Islam ini menggetarkan lebih dari satu juta masyarakat Indonesia untuk menontonnya

Project Pop, Dwi Sasono, Shanty, Gading Marten, Rifnu, Masayu ternyata mampu menarik perhatian pecinta film Indonesia melalui filmnya Laskar Pemimpi (peringkat 5). Film produksi Starvision garapan sutradara Monty Tiwa ini ditonton 550.000 orang. Ternyata, jargon komedi masih sanggup menyedot orang untuk menyaksikan film.

Film 18 + True Love Never Dies (18) (peringkat 6) yang dilakoni Samuel Zyglwyn, Wulan Guritno, Arumi Bachsin, Adipati, Stevanie dengan sutradara, Nayato Fio Nuala ditonton 520.000 orang. Mengangkat cerita pergaulan bebas, film produksi Starvision Plus ini lumayan menghibur.

Terakhir, film produksi Karnos Film garapan sutradara, Ario Rubbik berjudul Satu Jam Saja. Film yang mengangkat cerita cinta dan kehamilan di luar nikah dengan bintang Revalina S. Temat. Vino G. Bastian dan Andhika Pratama ini ternyata mampu memikat penonton yang didominasi remaja. Film ini berhasil menyedot 500.000 penonton.

  • berita21.com

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Post a Comment

Dunia Dalam Berita


Top