ads

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Rifertar- Gila memang, tapi itulah yang terjadi di Dusun Bangun, Desa Tanjung Putus, Kecamatan Padang Tualang, Langkat. Seorang Anak Baru Gede (ABG), RS alias Jebor (13) nekat memperkosa bocah SD tetangganya. Parahnya, bukan satu korbannya, tapi lima.
Aksi bejat Jebor terungkap setelah para orang tua kelima bocah SD itu datang ke Mapolres Langkat, Jumat (23/8) sekira jam 13.30 wib. Para orangtua kelima bocah itu mengaku hendak melaporkan Jebor karena mencabuli anak mereka. Sebut saja salah satu yang menjadi korbannya adalah, Suci (8). Kamis (4/8) sekira jam 15.00 wib, bocah Kelas 2 SD ini diperkosa Jebor di areal kebun rambutan tak jauh dari rumahnya.
Informasi yang diperoleh, siang itu Suci hendak mengambil rambutan. Setiba di kebun rambutan yang jaraknya 500 meter dari rumahnya itu, Suci didatangi Jebor. Bocah SD itu langsung dipeluk dan dipaksa membuka celananya. Suci berusaha berontak sembari meminta Jebor agar tak membuka celananya. Namun, usaha Suci sia-sia, Jebor yang dikenal nakal di kampungnya berhasil membuka celana Suci, lalu memperkosanya. Saat itu Jebor tak sampai klimaks, sebab saat asik ‘menggoyang’, aksinya dipergoki LS (13) yang ketepatan melintas di areal kebun rambutan itu. Sambil berteriak, Suci dipaksa pulang ke rumahnya, bersamaan Jebor mengenakan celananya dan langsung kabur. Di rumah ternyata Suci tak menceritakan apa yang telah dilakukan Jebor. Suci memilih diam, karena takut dimarahi orangtuanya.
Tapi, Kamis (22/8) kemarin, aksi bejat Jebor pun terungkap. Saat itu Suci bermain di rumah tetangganya, JML (27) yang tengah menggendong bayinya. Saat ngobrol, Suci mengatakan jika jari-jari bayi yang digendong JML besar. Ternyata ucapan Suci disambul JML dengan mengatakan, jari besar sebagai tanda jika burungnya si bayi besar. “Buk, besar ya jari-jari si kecil,” kata Suci saat itu.
“Itu tandanya burung si kecil juga besar,” jawab JML.
Mendengar guruan ibu tetangganya itu, secara tak sengaja Suci mengatakan. “Iya besar seperti burung bang Jebor,” ucap Suci. Mendengar ucapan Suci, JML jelas kaget. “Kok tau burung Jebor besar,” tanya JML. Saat itu, Suci pun mengaku pernah melihat dan diperkosa Jebor di kebun rambutan. Pengakuan Suci pun dilaporkan JML ke orangtuanya, kemudian satu persatu anak sebaya Suci ditanyai dan ternyata tak cuma Suci saja yang diperkosa Jebor, melainkan 4 teman sebanyanya juga mengalami hal yang sama.
Sementara itu Kanit PPA Polres Langkat, Aiptu Agustinus Ginting saat dikonfirmasi mengaku telah menerima pengaduan para orangtua korban. “Sudah, sudah kita terima pengaduan para orangtua korban. Korbannya ada 5 orang dan semuanya masih anak-anak,” jawab Agustinus Ginting menjawab pertanyaan wartawan.
Agustinus Ginting juga mengatakan. “Usai diambil keterangannya, kelima korban kita arahkan agar visum ke rumah sakit, tujuannya untuk melengkapi berkas. Dan jika nantinya terbukti bersalah, terlapor akan langsung kita tangkap,” sambung AKP Agustinus Ginting.

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Post a Comment

Dunia Dalam Berita


Top