2011 Jadi Tahun Istimewa Bagi Indonesia

rifertar- Tahun 2011 dinilai akan menjadi tahun yang istimewa bagi Indonesia karena akan segera capai produk domestik bruto per kapita sebesar USD3.000.Terungkap dalam Markplus Conference 2011, di Jakarta, Kamis (16/12/2010), hal tersebut membuat pasar menjadi brgairah karena permintaan yang meningkat. Bahkan, sejumlah asosiasi pun optimis bakal tumbuh industrinya rata-rata di atas 10 persen.Ketua Asosiasi Telepon Seluler Indonesia Sarwoto mengungkapkan bila pelanggan seluler di Indonesia hingga akhir tahun mencapai 160 juta. Bahkan, di tahun depan kontribusi pendapatan di luar voice dan sms akan tumbuh 10-11 persen Sementara Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Gunadi Sinduwinata mengatakan bila dengan interest rate dan inflasi yang terkendali, maka harga motor akan stabil di 2011.
"Hal itu akan mendorong pertumbuhan penjualan motor naik 10 persen dari 2010. AISI menargetkan penjualan motor mencapai 8,3 juta unit tahun depan," kata Gunadi.

Sedangkan Ketua Umum Gabungan Industri Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman menambahkan bila industri makanan minuman selama 2010 mencatat penjualan Rp600 triliun. Sementara di 2011, industri kuliner bakal tumbuh 10-15 persen karena diperkirakan tahun depan ada banyak investor asing yang masuk ke Indonesia.

"Beberapa perusahaan asing yang menyatakan minat masuk ke Gapmmi di antaranya Jepang, Korea, Taiwan, dan Amerika Serikat. Mereka sedang dalam tahap feasibility studies," ungkap Adhi.

Kemudian, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menyebutkan bisnis ritel modern dari tahun ke tahun meningkat terus. Head Of data & Market Information Department Roy Nicholas Mandey menyatakan bila di 2010 tercatat total penjualan Rp115 triliun. Diperkirakan, tahun depan bisa tumbuh 15 persen karena peritel asing masih akan masuk dan established di pasar Indonesia.

Tumbuhnya industri ini jelas mendorong investasi asing berbondong-bondong masuk ke Indonesia. Apalagi tahun 2011 ketiga lembaga rating dunia akan memasukkan Indonesia ke dalam investment grade.

• okezone.com