Rifertar-BINJAI, JAM 18.00 WIB Sepertinya Beru Surbakti ketagihan saat ‘digoyang’ sama tetangganya.
Buktinya, setelah tiga kali digoyang, cewek 18 tahun baru cerita soal
perbuatan bejat T Sembiring (27) dan ujungnya ke kantor polisi, itupun
karena Sembiring tak mau bertanggung jawab.
Pengakuan Beru Surbakti, pertamakali diperawani tetangganya itu saat
ditinggang sendirian di rumahnya di Deas Rumah Galo, Kecamatan Sei
Binga, Kabupaten Langkat. Saat itu, T Sembiring datang, lalu memaksa
Beru Surbakti melayaninya di atas ranjang. Habis diperawani, T Sembiring
pun mengancam Beru Surbakti, agar tak menceritakan apa yang telah
dilakukannya.
Sejak peristiwa itu, Beru Surbakti banyak diam, dia murung dan sering
mengurung diri di kamarnya. Perbuatan bejat T Sembiring kembali
dilakukannya. Sama seperti yang pertama, Beru Surbakti diperkosanya saat
ditinggal orangtuanya sendirian di rumah.
Sikap murung Beru Surbakti bertambah, terlebih saat ia diperkosa untuk yang ketiga kalinya. Perbuahan sikap Beru Surbakti membuat kedua orangtuanya curiga, ia ditanyai apa penyabab sikapnya berubah itu.
Sikap murung Beru Surbakti bertambah, terlebih saat ia diperkosa untuk yang ketiga kalinya. Perbuahan sikap Beru Surbakti membuat kedua orangtuanya curiga, ia ditanyai apa penyabab sikapnya berubah itu.
Nah, saat itulah Beru Surbakti baru berani menceritakan apa yang
telah dilakukan tetangganya itu. “Kami curiga karena sikap anak kami
yang semula periang kok tiba-tiba berubah jadi diam, murung dan sering
mengurung dalam kamar,” kata T Surbakti, ayah kandung korban.
Mendengar pengakuan putrinya, T Surbakti dan istrinya mendatangi T
Sembiring, tujuannya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut secara
kekeluargaan jika T Sembiring mau bertanggungjawab. Tapi, niat baik
keluarga Beru Surbakti tak disambut baik T Sembiring. Lama ditunggu T
Sembiring tak juga memperlihatkan etika baiknya, membawa orangtuanya
untuk menikahi Beru Surbakti. Karena itulah, T Surbakti yang merasa
disepelekan memilih melaporkan T Sembiring ke Unit PPA Polres Binjai,
Selasa (10/9) kemarin. “Karena dia terkesan gak mau bertanggungjawab,
makanya saya laporkan dia ke polisi,” jawab T Sembiring.
Sementara itu, Kanit PPA Polres Binjai, Iptu Arnawaty saat ditanyai
mengaku telah menerima pengaduan korban dan masih dalam penyelidikan.
“Pengaduannya sudah kita terima, saat ini penyidik kita masih menunggu
hasil visum korban dari rumah sakit,” jawab Arnawaty singkat.
No comments: